Pembahasan Jurnal (Pembacaan Ulang Nana Karya Zola dan Anna Karya Tolstoy: Re-interpretasi Sosok Perempuan Feminis Abad 19)

Oleh: OST28
Foto: vogue.com

Jurnal ini membahas mengenai perkembangan ideologi feminisme pada Abad ke-19 yang tercermin dari beberapa karya sastra naturalis dan realis, yaitu Nana karya Zola dan Anna Karenina karya Tolstoy. Menurut saya, jurnal ini sangat menarik sebab berani mengangkat karya sastra yang menafsirkan kembali isu penentang moralitas khususnya di wilayah Eropa Timur.

Masyarakat seringkali menganggap bahwa lingkup kegiatan wanita tidak lain hanyalah aktivitas domestik, membiarkan wanita berlama-lama menikmati aktivitas sosial merupakan salah satu tindakan amoral dan menentang agama hingga berakibat fatal; runtuhnya rasa hormat dan harga diri.

Jurnal ini mengambil contoh tindakan yang dapat ditafsirkan sebagai resistensi Nana dan Anna dalam menghadapi opresi dari masyarakat dan agama, yaitu memanfaatkan sensualitas tubuhnya untuk mendapatkan benefit dan memutuskan untuk mengakhiri hidup sebagai puncak perlawanan terhadap stigma serta moralitas yang terlalu mengekang.

Selain itu, jurnal ini menjelaskan bagaimana kehidupan di Abad ke-19 ketika ide-ide feminisme belum menyeruak seperti sekarang. Maraknya pernikahan dini bagi perempuan yang tidak dilandasi oleh cinta yang tulus melainkan hanya untuk mendongkrak martabat dan jabatan semata, kebijakan institusi yang cenderung mengopresi wanita, dan belenggu yang menahan wanita untuk memperjuangkan kebebasannya.

Hal ini turut memperkuat betapa pentingnya feminisme untuk hadir di tengah masyarakat sebagai solusi atas opresi patriarkal yang selama ini membelenggu wanita di seluruh dunia, khususnya Indonesia yang masih memegang teguh sistem patriarki dan cenderung merugikan wanita dalam praktiknya.

Diterbitkan oleh HIMPUNAN MAHASISWA SASTRA RUSIA UNPAD

Website Resmi Himpunan Mahasiswa Sastra Rusia Universitas Padjadjaran. Line : @tfw6701a Twitter : @himarusunpad Instagram : @himarusunpad Youtube : HIMARUS UNPAD

Tinggalkan komentar